Limbah Karet

Daftar harga karet stik ps3 ps terbaru Desember 2024

Karet Stik PS3 PS 3 Sony Playstation Game Gaming Gamez Games

Silikon Stik PS3 Motif Warna Silicon Karet Stick PS 3 Casing

Karet RL PS2 PS 2 PS3 PS 3 PS4 PS 4 Stik Sony Playstation Game Gaming

SET Karet Tombol Stik PS3 Stick PS-3 Pencetan Plastik V3 PS 3 Button playsation playstation

Hasil Pencarian Karet Stik Ps3 Ps

Karet stik ps3 ps terbanyak dilihat

Cardozo E., Erlich C., Alejo L., Fransson T. H., 2016, Comparison of the thermal power availability of different agricultural residues using a residential boiler, Biomass Conv. Bioref,. 4, 1-13.

Colantoni A., Paris E., Bianchini L., Ferri S., Marcantonio V., Carnevale M., Palma A., Civitarese V., Gallucci F., 2021, Spent cofee ground characterization, pelletization test and emissions assessment in the combustion process, Scientific Reports, 11, 1-14.

Emília H., Juraj L., Ján V., Ladislav D., 2016, Combustion of biomass fuel and residues: emissions production perspective, Developments in Combustion Technology, 1, 1-32.

Groscurth H., Almeida A., Bauen A., Costa F., Ericsson J., Giegrich J., 2000, Total costs and benefits of biomass in selected regions of the European Union, Energy, 25, 1081–95.

Horvat I., dan Dović D., 2018, Combustion of agricultural biomass – issues and solutions, Transactions of Famena XlII-Special issue, 1, 75-86.

Irish Bioenergy Association, 2017, Project report for biomass combustion emissions study, 1-156.

Marangwanda G.T., Madyira D.M., Babarinde T.O., 2020, Combustion models for biomass: a review, Energy Reports, 6, 664–67.

Mitchell E. J. S., 2017, Emissions from residential solid fuel combustion and implications for air quality and climate change, Dissertation, University of Leeds, 1-361.

Reinoso M. J. V., Pinna H. M. G., Fernández F. M. D., Sánchez M. J. A., López H. J. C., Acién F. F. G., 2021, Boiler combustion optimization of vegetal crop residues from greenhouses, Agronomy, 11, 626

Tillman D, 2000, Biomass co-firing: the technology, the experience, and the combustion consequences, Biomass and Bioenergy, 19, 365–84.

US Department of Energy, 1997, Renewable energy technology characterizations.

Vamvuka D., Loukeris D., Stamou E., Vlasiadis A., Sfakiotakis S., Bandelis G., 2020, Development and performance of a multi-fuel residential boiler burning agricultural residues, Front. Energy Res., 8,136.

Varnero C. S., dan Urrutia M. V., 2017, Power form agripellets, Frontiers in Bioenergy and Biofuels, 465-480.

Wei H. C., Bo J. L., Yu Y. L., Yen S. C., Aristotle T. U., Pau L. S., Hwai C. O., Jo S. C., Shih H. H., Alvin B. C., Anélie P., Mathieu P., 2021, Progress in biomass torrefaction: Principles, applications and challenges, Prog. in Ener. and Comb. Sci. 82, 100887.

Yulianto M., Agustina S. E., Hartulistiyoso E., Oscar L., Nelwan, Nurlela, 2017, Study of temperature characterization of agricultural waste in the development of stove for combine heat power, AIP Conference Proceedings, 1826, 1-9.

[DEPHUT] Departemen Kehutanan. 2010. Roadmap Penelitian Dan Pengembangan Kehutanan 2010-2025. Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan, Departemen Kehutanan, Jakarta

Gusmailina. 2007. Pembuatan Arang dan Arang Kompos dari Limbah PLTB (Penyiapan Lahan Tanpa Bakar). Makalah materi pada Gelar Teknologi Penyiapan Lahan Tanpa Bakar, 29 November 2007 di Kemampo, Banyuasin, Sumatera Selatan.

Kartasujana dan Martawijaya. 1973. Sifat dan Kegunaan Kayu Perdagangan Indonesia. Lembaga Penelitian Hasil Hutan, Bogor

Mandika, D., A. Sapta, dan R.K. Sari. 1989. Selintas Tentang Kayu Karet. hlm. 373−379.Prosiding Lokakarya Nasional HTI Karet, Medan, 28−30 Agustus 1989. Pusat Penelitian Perkebunan Sungei Putih, Medan.

Nurhayati, T. 1995. Pembuatan Arang Kayu Karet (Hevea brasiliensis) Pada Tungku Kubah Model S-93. Jurnal Penelitian Hasil Hutan 13 (1) : 37-44

Nurhayati T. 1999. Pemanfaatan Destilat dari Hasil Sampingan Karbonisasi Kayu untuk Pengendalian Hama yang Akrab Lingkungan. Laporan Proyek Pusat Litbang Hasil Hutan. Bogor

Nurhayati, T. R.A. Pasaribu, D. Mulyadi. 2006. Produksi Pemanfaatan Arang dan Cuka Kayu dari Serbuk Gergaji Kayu Campuran. Jurnal Penelitian Hasil Hutan Vol. 24 No. 5, Oktober 2006. Bogor.

Nurhayati, T. 2000. Sifat Destilat Hasil Destilasi Kering 4 Jenis Kayu dan Kemungkinan Pemanfaatannya Sebagai Pestisida. Buletin Penelitian Hasil Hutan 17(3) :160-168. Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan Bogor

Limbah karet ban bekas dapat digunakam sebagai aditif untuk meningkatkan sifat reologi aspal propan. Aspal propan ini diperoleh dari unit propane deasphahing pada kilang minyak UP IV PERTAMINA Cilacap. Aspal propan memiliki penetrasi 1 dmm, titik lembek 60.5 °C, dan daktilitas 1.7 cm. Ketiga sifat yang dimiliki ini belum memenuhi spesifikasi standar PERTAMINA.

Proses pencampuran karet ban bekas dengan aspal propan yang dilakukan melalui empat tahap, yaitu preparasi aspal propan meliputi pemanasan aspal hingga mencair, preparasi karet ban bekas yang meliputi pemanasan karet ban bekas hingga meleleh pada temperatur 300 °C, proses pencampuran, dan proses pengujian sampel yang meliputi pengujian penetrasi, titik lembek, dan daktilitas. Dari tiga variasi yang dilakuakan, yaitu komposisi karet ban bekas (10, 15, dan 20%wt), waktu pengadukan (1, 2, dan 3 jam), temperatur pengadukan (180, 200, dan 220°C), tidak diperoleh aspal dengan kualitas yang memenuhi syarat khususnya untuk meningkatkan titik lembek. Oleh karena itu ditambahkan mafeic anhydride agar terjadi polimerisasi yang menyebabkan ikatan dalam aspal menjadi kuat dan rantai molekul dalam aspal menjadi lebih panjang. Maleic anhydride yang ditambahkan bervariasi yaitu l, 3, dan 5%wt.

Komposisi yang tepat untuk meningkatkan kualitas aspal propan dengan penetrasi 61dmm, titik lembek 51°C, dan daktilitas +100 cm, dapat diperoleh dengan mencampur aspal propan sebanyak (80%wt), pelumas bekas (20%wt), karet ban bekas (15% dari total berat aspal propan + pelumas bekas), maleic anhydride (3% dari total berat aspal propan -F pelumas bekas + karet ban bekas) dan HCI (0.05% dari total berat aspal propan + pelumas bekas) pada kondisi operasi temperatur pengadukan 220°C, waktu pengadukan selam 1 jam, dan adanya aliran udara untuk mengoksidasi campuran aspal.

Belanja di App banyak untungnya:

Belanja di App banyak untungnya: